Jumat, 15 April 2011

KEISTIMEWAAN WANITA DALAM ISLAM

1. MEMBERIKAN KETENANGAN

" dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.” (QS: Ar-Rum 21)

Didalam hadits juga dikisahkan bagaimana Khadijah dapat membarikan ketenangan pada saat Rasulullah pertama kali mendapat wahyu

“Maka kembalilah Rasulullah saw. dengan hati yang gemetar, sehingga sampai ke rumah Khadijah binti Khuailid r.a. dan berkata: Selimutilah aku (Zammiluni, Zammiluni), lalu diselimuti dan ditenangkan hingga hilang rasa takut dan gemetarnya, lalu Nabi saw. bersabda pada Khadijah sesudah menceritakan semua kejadian yang dialaminya: Aku khawatir atas diriku. Jawab Khadijah untuk menenangkan hatinya: Tidak, jangan khawatir. Demi Allah, Allah tidak akan menghinakan engkau untuk selamanya. Engkau selalu menghubungi famili, senang menanggung kesukaran yang berat, membantu orang yang fakir miskin, menjamutamu, dan membantu meringankan penderitaan yang hak. ( hr: Bukhari Muslim )

2. MEMPUNYAI KEDUDUKAN YANG SAMA DALAM HAL NILAI IBADAH

*"Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan
dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya
kehidupan yang baik"* *(An-Nahl:97)*

*"Barangsiapa yang mengerjakan amal-amal saleh, baik laki-laki maupun
wanita, sedang ia orang yang beriman, maka mereka itu masuk ke dalam surga
dan mereka tidak dianiaya walau sedikitpun"* *(An-Nisa':124)*

*"Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan
yang mu'min, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam keta'atannya,
laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar,
laki-laki dan perempuan yang khusyu', laki-laki dan perempuan yang
bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan
yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut
(nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang
besar"**(Al-Ahzab:35)*

3. PEMBERI KETURUNAN

“ dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu- bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam Keadaan lemah yang bertambah- tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun bersyukurlah kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.” ( QS: Luqman 14 )

4. MENJADI PERISAI API NERAKA

Diriwayatkan dari Aisyah radhiallahu’anha dia telah berkata:
“ Seorang perempuan dating menemuiku dengan membawa dua orang anak perempuannya, lalu dia meminta sesuatu dariku. Pada saat itu tidak ada makanan dirumah kecuali sebiji kurma. Kemudian aku memberikan kurma itu kepadanya. Perempuan tersebut mengambil kurmayang diberikan lalu membagikan kepada dua orang anak perempuannya dan dia tidak memakannya walaupun sedikit. Kemudian dia berdiri dan keluar bersama dengan dua orang anak perempuannya.Tidak lama kemudian Rasulullah SAW pulang. Kejadian tersebut lalu aku ceritakan pada beliau. Mendengar peristiwa tersebut kemudian beliau bersabda.” Barang siapa mendapat cobaan dari anak-anak perempuannya, tetapi dia tetap berbuat baik kepadanya, niscaya mereka akan menjadi perisai neraka baginya.” ( HR Muttafaq’alaih )

5. LEBIH DIHORMATI

“ seorang laki-laki datang menghadap Nabi Saw seraya bertanya:” Ya Rasulullah Siapakah orang yang patut aku bergaul dengan baik?
Jawab Nabi; Ibumu
Tanya orang itu pula : Siapa lagi?
Jawab Nabi : Ibumu
Tanya orang itu pula : Siapa lagi?
Jawab Nabi : Ibumu
Tanya orang itu sekali lagi : Siapa lagi ?

Minggu, 10 April 2011

KEIMANAN

Kehidupan didunia adalah suatu kehidupan yang fana, sementara atau kehidupa yang tidak abadi.Kehidupan yang hanya merupakan jembatan untuk menuju ke kehidupan yang abadi.Untuk memperoleh kebahagiaan dalam kehidupan yang abadi maka tak ada jalan lain yang harus kita tempuh dalam kehidupan di dunia ini yaitu harus dengan keimanan atau memiliki iman, Keimanan dalam beragama.
Keimanan merupakan keyakinan dalam hati yang diikuti dengan ucapan dan diterapkan dalam perbuatan.
" Iman adalah egkau beriman kepada Allah para Malaikat_Nya, kitab-kita-Nya, para Rasul-Nya, dan kepada hari akhir, serta engkau beriman kepada taqdir yang baik maupun yang buruk. (HR Bukhari dan Muslim)
Dengan kata lain iman itu terdiri dari:
1. Iman kepada Allah swt
2. Iman kepada para Malaikat
3. Iman kepada kitab-kitab Allah
4. Iman kepada para Rasul
5. Iman kepada hari akhir
6. Iman kepada takdir

Sekarang marilah kita coba renungkan hal dibawah ini:

Yakinkah engkau akan adanya Tuhan
Tuhan Yang Maha Esa, Tunggal, hanya satu tidak beranak, berayah juga beribu.
Tuhan yang mempunyai sifat sempurna dan tidak sesuatupun yang menyerupai Allah baik dalam Asma dan sifat-Nya.
Tuhan yang menciptakan langi-langit dan bumi.
Tuhan yang menguasai kerajaan langit dan bumi dan diantara keduanya.
Tuhan yang menciptakan semua mahluk termasuk dirimu, mengurus semuanya tanpa henti.
Tuhan yang harus kita sembah, kita taati, kita ibadahi baik secara lahir maupun batin, hanya pada Nya semata-mata hanya pada-Nya, dan langsung pada-Nya.
Tidak melalui perantara apapun, baik melalui barang yang kau bentuk
Tidak berupa makanan atau hasil bumi yang kau kumpulkan kemudian kau jadikan perantara dalam menyembahnya
Atau tidak juga mahluk sepertimu yang diciptakanNya yang kemudian kau jadikan tandingan dalam penyembahanNya


Yakinkah dirimu ada mahluk lain yang diciptakan Allah selain dirimu
Yang diciptahan-Nya dari cahaya, yang diberinya nama, sifat dan tugas-tugas tertentu.
Malaikat yang empuyai sifat tunduk dan patuh akan perintah Allah dan tidak pernah menentang perintah Allah swt.
Mereka ada yang diberi nama Jibril, Mikail, Israfil, Ridwan, Malik dan masih banyak nama yang lainnya.
Mereka ada yang diberi tugas menyampaikan wahyu, membagi rezki, menjaga surga, menjaga neraka, mencatat amal perbuatan yang kita lakukan, dan tugas lainnya.
Masing-masing nama diberi masing-masing tugas.kita mungkin tidak menyadari keberadaannya karena memang kita tidak pernah melihatnya, tetapi suatu saat aku, kau dan kita semua yang masih hidup pasti akan bertemu dengan salah satu darinya.
Untuk pertama kalinya dalam hidup dan yang akan mengakhiri kehidupan kita didunia ini ya kita akan bertemu malaikat yang akan memisahkan jiwa dengan raga kita, kita akan bertemu dengan malaikat yang diberi nama Ijrail (Malaikat maut), ya malaikat pencabut nyawa.
Kemudian kita akan bertemu dengan malaikat-malaikat selanjutnya yang akan menjalankan tugasnya terhadap kita.
Karenanya jangan tunggu sampai kita bertemu dengannya baru kita mengimaninya
jika itu kau terjadi maka terlambatlah keimanan kita.

Dari kecil kita sudah diajarkan membaca sebuah kitab.
Ada kitab yang berisi syair-syair lagu
Ada kitab yang berisi sejarah tokoh-tokoh
Ada kitab hitung dan masih banyak lagi kitab yang lainnya
Kitab-kitab itu ada yang benar-benar percaya, kau yakini, bahkan kau turuti satu demi satu ,langkah demi langkah petunjuk yang ada didalamnya.
Semua kitab-kitab itu adalah hasil pikiran, hasil karya manusia semata.
Sekarang sudahkah aku, kau dan kita semua mengimani kitab-kitab-Nya.
Kitab Allah yang merupakan kumpulan kalamullah yang diwahyukan kepada para rasul-agar mereka menyampaikannya kepada manusia.
Mengimani kitab-Nya berarti kita yakin bahwa kitab-kitab itu benar-benar diturunkan dari Allah, mempercayai berita yang terdapat didalamnya
Kitab-kitab itu adalah Zabur, Taurat, Injil dan Alqur'an.
Khusus untk kita umat akhir zaman kita wajib mengamalkan isi yang ada dalam kitab suci Al-Qur'an.

Aku yakin aku, kau dan kita semua tak pernah melihat wajahnya.
Kitapun tak pernah mendengar suaranya
Ya.... karena kita memang hidup tidak dizaman mereka hidup.
Tapi kita harus yakin mereka itu ada, mereka adalah manusia-manusia pilihan
Manusia yang dipercaya oleh Allah Swt tuk menerima wahyu dari Allah dengan membawa syariat untuk disampaikan kepada kita umatnya baik yang dikenalnya atau tidak, yang memusuhinya ataupun tidak.
Mereka para Rasul dan nabi, mereka adalah laki-laki terpilih bukan seorang wanita dan tak mungkin seorang wanita.
Kita harus mengimaninya itu berarti kita harus meyakini bahwa Allah telah mengutus para nabi dan rasul pada tiap-tiap umat agar menyeru mereka untuk beribadah kepada Allah swt saja, dan meyakini keberadaan mereka baik yang dikisahkan keberadaannya maupun yang tidak dikisahkan keberadaannya, kemudian meyakini pula bahwa Muhammad saw adalah nabi dan rasul terakhir atau penutup dari para nabi dan rasul sebelumnya yang diutusuntuk kita semua umat akhir zaman.

Keimanan selanjutnya yang harus kita miliki adalah iman kepada hari akhir.
Hari akhir meliputi akhir hidup kita (kematian), adanya adzab dan nikmat kubur,hari kiamat, kemudian adanya hari kebangkitan, disediakannya telaga bagi gologan nabi Muhammad, diadakannya peritungan untuk amal perbuatan kita selama didunia,kemudian terakhir sebelu sampai ke surga kita akan melalui jebatan yang disebut Ash Shirath.

Terakhir iman yang harus kita miliki adalah iman kepada taqdir.
Taqdir adalah semua ketentuan Allah terhadap semua mahluk-Nya sesuai dengan ilmu dan hikmah-Nya. Meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah mengetahui segala sesuatu tentang mahluk-Nya sebelum menciptakannya, dan meyakini tak ada sesuatupun yang terjadi kecuali atas kehendak-Nya dan sesuai dengan ilmu-Nya.

Senin, 04 April 2011

T A K D I R

takdir.............................
dia ketentuan dari Allah SWT
tak ada yang bisa mengubah takdir
tak ada juga yg tau takdir dirinya

Surga adalah takdir
Neraka juga takdir
jumlah usiamu takdir
engkau jadi seorang lelaki takdir
engkau jadi seorang wanita juga takdir
seorang ibu mengandung takdir
seorang ibu melahirkan takdir
seorang ibu menyusui juga takdir

coba katakan padaku
coba tunjukan padaku
siapa yang bisa mengubah takdir
siapa yang bisa menghilangkan takdir

adakah yg bisa mengubah surga menjadi tempat yg tidak menyenangkan
atau adakah yg bisa menghilangkan surga
sebaliknya adakah yang bisa mengubah neraka menjadi tempat yg menyenangkan
atau adakah yang bisa menghilangkan neraka agar semua mahluk tempat kembalinya adalah surga

adakah yg bisa mengubah seorang lelaki menjadi wanita
atau sebaliknya adakah seorang wanita diubah bisa menjadi seorang lelaki
operasi alat kelamin memang bisa terjadi
tetapi adakah yg bisa memindahkan rahim dan sel telur yg ada pada tubuh seorang wanita kepada seorang lelaki
atau adakah seorang lelaki yg telah menjalani operasi kelamin bisa mengandung, melahirkan atau memberikan asi-nya

itulah takdir
yang harus diterima
yang harus dijalani dengan ikhlas
dan harus dijalani dengan sabar dan lapang dada