Kamis, 28 Mei 2009

JADILAH KUNCI KEBAIKAN

عن أنس بن مالك قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ” إن من الناس مفاتيح للخير مغاليق للشر و إن من الناس مفاتيح للشر مغاليق للخير ، فطوبى لمن جعل الله مفاتيح الخير على يديه ، و ويل لمن جعل الله مفاتيح الشر على يديه “Dari Anas bin Malik rodhiyallahu ‘anhu ia berkata, “Rasulullahshollallahu ‘alaihi wa sallama bersabda, ‘Sesungguhnya diantara manusaiada yang menjadi kunci-kunci pembuka kebaikan dan penutup keburukan.Dan diantara manusia ada pula yang menjadi kunci-kunci pembukakeburukan dan penutup kebaikan. Maka beruntunglah orang yang Allahjadikan kunci-kunci kebaikan di tangannya dan celakalah bagiorang-orang yang Allah jadikan kunci-kunci keburukan di tangannya”.[1]Barangsiapa yang ingin menjadi kunci pembuka kebaikan dan penutup keburukan , hendaklah ia memenuhi hal berikut ini :1. Ikhlas untuk Allah dalam perkataan dan perbuatan. Karenaikhlas adalah asas segala kebaikan dan mata air segala keutamaan.2. Senantiasa berdo’a kepada Allah memohon bimbingan untukmenjadi kunci kebaikan. Karena do’a adalah kunci segala kebaikan. Allahtidak akan menolak hamba-Nya yang berdo’a kepada-Nya serta tidak akanmenyia-nyiakan seorang mukmin yang menyeru-Nya.3. Bersemangat menuntut dan mendapatkan ilmu. Karena ilmumengajak kepada keutamaan dan akhlak yang mulia, serta penghalang dariakhlak tercela dan perbuatan keji.4. Menjalakan ‘ibadatullah terutama yang fardhu, dan khususnyalagi sholat. Karena ia mencegah dari perbuatan keji dan munkar.5. Menghiasi diri dengan akhlak yang mulia, serta menjauh dari akhlak tercela.6. Berteman dengan orang-orang baik dan sholeh. Karena dudukbersama orang-orang yang sholeh dinaungi malaikat dan diliputi rahmat.Serta menjauhkan diri dari duduk di majelis orang-orang yang jahat dantidak baik, sesungguhnya itu adalah tempat singgah setan.7. Menasehati manusia ketika bergaul dan berbaur denganmereka, dengan cara menyibukkan mereka dengan kebaikan dan memalingkanmereka dari keburukan.8. Mengingat hari berbangkit dan sa’at berdiri di hadapanRobbul ‘Alamiin. Ketika Ia membalas orang yang baik dengan kebaikan danorang yang jahat dengan hukuman. (Barangsiapa yang mengerjakan kebaikanseberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya Danbarangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya diaakan melihat (balasan)nya pula.[2])9. Dan pilar penyanggah semua itu adalah keinginan seoranghamba kepada kebaikan serta memberi manfaat kepada orang lain. Apabilakeinginan seseorang kuat, niat dan tekad sudah bulat serta memohonpertolongan kepada Allah dalam melakukan itu, lalu melakukannya sesuaijalurnya. Maka dengan izin Allah akan menjadi kunci-kunci pembukakebaikan dan penutup keburukan.[3]Semoga Allah Ta’ala menjadikan kita sebagai kunci-kunci pembuka kebaikan dan penutup keburukan. Amiin.[1] Diriwayatkan oleh Ibnu Majah (237) dan dihasankan oleh Al-Albany di Shohih Sunan Ibnu Majah (194).[2] Al-Zalzalah : 7-8.[3] Al-Fawaid Al-Mantsuroh (161-162) oleh Syaikh Dr. Abdurrozaq bin Abdu Muhsin Al-Badr.sumber : http://abuzubair. net/2009/ 05/13/jadilah- kunci-kebaikan/

Wacana Psikologi Islam

By: Prof. Dr. Achmad Mubarok MA
Belum ada kesepakatan tentang penyebutan nama, apakah nama psikologi Islami atau psikologi Islam. Hal ini mengisyaratkan bahwa berbeda dengan disiplin ilmu sejarah Islam, Filsafat Islam atau hukum Islam-Ilmu psikologi Islam seperti halnya sosiologi Islam masih dalam proses pembangunan, dan belum mewujud sebagai sains. Kebaruan ini bukan berarti topik tentang psyche, nafs atau jiwa-belum dijamah oleh dunia keilmuan Islam, melainkan karena sejarah keilmuan yang berbeda. Psikologi, meskipun secara lughawi adalah psyche (jiwa, roh) dan logos (ilmu)-seharusnya adalah ilmu yang berbicara tentang jiwa sehingga dalam bahasa Indonesia juga disebut Ilmu Jiwa-tetapi psikologi tidak membicarakan jiwa, melainkan perbuatan sebagai gejala dari jiwa.Sebagai disiplin ilmu baru, psikologi baru dikenal pada akhir abad ke-18M, tetapi akarnya telah menghunjam jauh ke dalam kehidupan primitive umat manusia sejak zaman dahulu kala. Plato sudah mengatakan bahwa manusia adalah jiwanya, sedangkan badannya hanyalah sekedar alat saja. Aristoteles, berbeda dengan Plato, ia mengatakan bahwa jiwa itu adalah fungsi dari badan seperti halnya penglihatan adalah fungsi dari mata. Kajian tentang nafs di Yunani selanjutnya menurun bersama dengan runtuhnya peradaban Yunani. Runtuhnya peradaban Yunani Romawi, memberi peluang kepada pemikir-pemikir Islam mengisi panggung sejarah. Melalui gerakan penerjemahan dan kemudian komentar serta karya orisinil yang dilakukan oleh para pemikir Islam terutama pada masa Dawlah Abbasiyah, esensi dari pemikiran Yunani diangkat dan diperkaya, dan selanjutnya melalui peradaban Islamlah Barat menemukan kembali kekayaan keilmuan yang telah hilang itu. Pemahaman tantang nafs oleh para ulama generasi pertama tidak diilhami dari pemikiran Yunani, tetapi dari al-Quran dan hadits. Kata nafs disebut alQuran lebih dari 300 kali. Demikian juga dalam hadits nafs banyak disebutkan. disebut alQuran dengan term lain, yaitu qalb, ‘aql, rûh dan bashirah. Dalam kaitannya dengan upaya membangun kesehatan mental manusia, kajian nafs yang berkembang bukan psikologi tetapi tasawuf dan akhlak, yakni ilmu yang menekankan nafs sebagai sifat tercela yang perlu disucikan (tazkiyah an nafs) agar menjadi nafs yang sehat (nafs muthma-innah) . Di sayap lain para failasuf Muslim juga terpengaruh oleh pemikiran Yunani dalam membahas nafs dan ruh sehingga kubu filsafat Islam diwakili oleh Ibn Rusyd, yang terlibat perdebatan akademik berkepanjangan dengan al-Ghazâli dari kubu Ilmu Kalam dan tasawuf. Dalam kurun waktu lebih dari tujuh abad, nafs dibahas di dunia Islam dalam kajian yang bersifat sufistik dan falsafi. Setelah dunia Islam jatuh dalam cengkeraman penjajahan Barat dan selanjutnya berada dalam di bawah pengaruh budaya sekuler Barat, banyak mahasiswa Muslim yang tergila-gila terhadap semua aspek peradaban yang datang dari Barat. Menurut Dr. Malik B. Badri, ada tiga fase perkembangan sikap psikolog muslim terhadap psikologi modern yang berasal dari Barat, yaitu (1) fase infantuasi, (2) fase rekonsiliasi dan (3) fase emansipasi. Pada fase pertama mahasiswa muslim tergila-gila kepada teori psikologi dan tekniknya yang memikat. Mereka mengikuti sepenuhnya teori-teori psikologi modern tanpa kritik. Pada fase kedua mereka sudah mulai mencocok-cocokkan apa yang ada dalam teori psikologi dengan apa yang ada dalam alQuran. Mereka beranggapan bahwa di antara keduanya tidak ada pertentangan. Pada fase terakhir, mereka makin bersifat kritis terhadap pandangan-pandangan psikologi modern dan mengalihkan perhatiannya pada alQuran, hadits dan khazanah klasik Islam yang ternyata juga membahas nafs dan manusia. Tentang khazanah klasik menurut Imam Abu Manshur al-Tha’libî, ditemukan ada lima puluh kata yang digunakan kaum Muslimin untuk menyatakan tingkat perkembangan manusia seperti janin, walid, radi’i, baligh, murahiq dan lain-lain. Pada akhirnya mereka mulai menyadari ketika mengkaji psikologi, mereka merasa sebagai Muslim yang psikolog, bukan psikolog yang kebetulan Muslim. Pandangan psikologi modern yang dipandang secara kritis terutama yang berhubungan dengan pandangan teori psikoanalisa dan behaviorisme karena kedua teori itu merendahkan martabat manusia sebagai hamba dan khalifah Allah, sementara teori yang humanistik dipandang mendekati pandangan Islam.

Ilmu adalah pemimpin amal

Mu’adz bin Jabal –radhiyallahu ‘anhu- mengatakan, “Ilmu adalah pemimpin amal dan amalan itu berada di belakang setelah adanya ilmu.” (Al Amru bil Ma’ruf wan Nahyu ‘anil Mungkar, hal. 15)Bukti Bahwa Ilmu Lebih Didahulukan daripada AmalanUlama hadits terkemuka, yakni Al Bukhari berkata, “Al ‘Ilmu Qoblal Qouli Wal ‘Amali (Ilmu Sebelum Berkata dan Berbuat)“. Perkataan ini merupakan kesimpulan yang beliau ambil dari firman Allah ta’ala, “Maka ilmuilah (ketahuilah) ! Bahwasanya tiada sesembahan yang berhak disembah selain Allah dan mohonlah ampunan bagi dosamu” (QS. Muhammad [47]: 19). Dalam ayat ini, Allah memulai dengan ‘ilmuilah’ lalu mengatakan ‘mohonlah ampun’. Ilmuilah yang dimaksudkan adalah perintah untuk berilmu terlebih dahulu, sedangkan ‘mohonlah ampun’ adalah amalan. Ini pertanda bahwa ilmu hendaklah lebih dahulu sebelum amal perbuatan. Sufyan bin ‘Uyainah rahimahullah berdalil dengan ayat ini untuk menunjukkan keutamaan ilmu. Hal ini sebagaimana dikeluarkan oleh Abu Nu’aim dalam Al Hilyah ketika menjelaskan biografi Sufyan dari jalur Ar Robi’ bin Nafi’ darinya, bahwa Sufyan membaca ayat ini, lalu mengatakan, “Tidakkah engkau mendengar bahwa Allah memulai ayat ini dengan mengatakan ‘ilmuilah’, kemudian Allah memerintahkan untuk beramal?” (Fathul Bari, Ibnu Hajar, 1/108)Al Muhallab rahimahullah mengatakan, “Amalan yang bermanfaat adalah amalan yang terlebih dahulu didahului dengan ilmu. Amalan yang di dalamnya tidak terdapat niat, ingin mengharap-harap ganjaran, dan merasa telah berbuat ikhlas, maka ini bukanlah amalan (karena tidak didahului dengan ilmu, pen). Sesungguhnya yang dilakukan hanyalah seperti amalannya orang gila yang pena diangkat dari dirinya.“ (Syarh Al Bukhari libni Baththol, 1/144)Ibnul Munir rahimahullah berkata, “Yang dimaksudkan oleh Al Bukhari bahwa ilmu adalah syarat benarnya suatu perkataan dan perbuatan. Suatu perkataan dan perbuatan itu tidak teranggap kecuali dengan ilmu terlebih dahulu. Oleh sebab itulah, ilmu didahulukan dari ucapan dan perbuatan, karena ilmu itu pelurus niat. Niat nantinya yang akan memperbaiki amalan.” (Fathul Bari, 1/108)Keutamaan Luar Biasa Ilmu Syar’iSetelah kita mengetahui hal di atas, hendaklah setiap orang lebih memusatkan perhatiannya untuk berilmu terlebih dahulu daripada beramal. Semoga dengan mengetahui faedah atau keutamaan ilmu syar’i berikut akan membuat kita lebih termotivasi dalam hal ini. Pertama, Allah akan meninggikan derajat orang yang berilmu di akhirat dan di duniaDi akhirat, Allah akan meninggikan derajat orang yang berilmu beberapa derajat berbanding lurus dengan amal dan dakwah yang mereka lakukan. Sedangkan di dunia, Allah meninggikan orang yang berilmu dari hamba-hamba yang lain sesuai dengan ilmu dan amalan yang dia lakukan. Allah Ta’ala berfirman, “Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.” (QS Al Mujadalah: 11)Kedua, seorang yang berilmu adalah cahaya yang banyak dimanfaatkan manusia untuk urusan agama dan dunia meraka.Dalilnya, satu hadits yang sangat terkenal bagi kita, kisah seorang laki-laki dari Bani Israil yang membunuh 99 nyawa. Kemudian dia ingin bertaubat dan dia bertanya siapakah di antara penduduk bumi yang paling berilmu, maka ditunjukkan kepadanya seorang ahli ibadah. Kemudian dia bertanya kepada si ahli ibadah, apakah ada taubat untuknya. Ahli ibadah menganggap bahwa dosanya sudah sangat besar sehingga dia mengatakan bahwa tidak ada pintu taubat bagi si pembunuh 99 nyawa. Maka dibunuhlah ahli ibadah sehigga genap 100 orang yang telah dibunuh oleh laki-laki dari Bani Israil tersebut. Akhirnya dia masih ingin bertaubat lagi, kemudian dia bertanya siapakah orang yang paling berilmu, lalu ditunjukkan kepada seorang ulama. Dia bertanya kepada ulama tersebut, “Apakah masih ada pintu taubat untukku”. Maka ulama tersebut mengatakan bahwa masih ada pintu taubat untuknya dan tidak ada satupun yang menghalangi dirinya untuk bertaubat. Kemudian ulama tersebut menunjukkan kepadanya agar berpindah ke sebuah negeri yang penduduknya merupakan orang shalih, karena kampungnya merupakan kampung yang dia tinggal sekarang adalah kampung yang penuh kerusakan. Oleh karena itu, dia pun keluar meninggalkan kampung halamannya. Di tengah jalan sebelum sampai ke negeri yang dituju, dia sudah dijemput kematian.(HR. Bukhari dan Muslim). Kisah ini merupakan kisah yang sangat masyhur. Lihatlah perbedaan ahli ibadah dan ahli ilmu.Ketiga, Ilmu adalah Warisan Para NabiNabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,“Sesungguhnya para Nabi tidak mewariskan dinar dan dirham, mereka hanyalah mewariskan ilmu. Barangsiapa yang mengambilnya, maka dia telah memperoleh keberuntungan yang banyak.” (HR Abu Dawud no. 3641 dan Tirmidzi no. 2682. Syaikh Al Albani dalam Shohih wa Dho’if Sunan Abi Daud dan Shohih wa Dho’if Sunan Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini shohih)Keempat, Orang yang Berilmu yang Akan Mendapatkan Seluruh KebaikanRasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,“Barangsiapa yang Allah kehendaki mendapatkan seluruh kebaikan, maka Allah akan memahamkan dia tentang agama.” (HR. Bukhari dan Muslim) Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah mengatakan, “Setiap orang yang Allah menghendaki kebaikan padanya pasti akan diberi kepahaman dalam masalah agama. Sedangkan orang yang tidak diberikan kepahaman dalam agama, tentu Allah tidak menginginkan kebaikan dan bagusnya agama pada dirinya.” (Majmu’ Al Fatawa, 28/80)Ilmu yang Wajib Dipelajari Lebih DahuluIlmu yang wajib dipelajari bagi manusia adalah ilmu yang menuntut untuk diamalkan saat itu, adapun ketika amalan tersebut belum tertuntut untuk diamalkan maka belum wajib untuk dipelajari. Jadi ilmu mengenai tauhid, mengenai 2 kalimat syahadat, mengenai keimanan adalah ilmu yang wajib dipelajari ketika seseorang menjadi muslim, karena ilmu ini adalah dasar yang harus diketahui.Kemudian ilmu mengenai shalat, hal-hal yang berkaitan dengan shalat, seperti bersuci dan lainnya, merupakan ilmu berikutnya yang harus dipelajari. Kemudian ilmu tentang hal-hal yang halal dan haram, ilmu tentang mualamalah dan seterusnya.Contohnya seseorang yang saat ini belum mampu berhaji, maka ilmu tentang haji belum wajib untuk ia pelajari saat ini. Akan tetapi ketika ia telah mampu berhaji, ia wajib mengetahui ilmu tentang haji dan segala sesuatu yang berkaitan dengan haji. Adapun ilmu tentang tauhid, tentang keimanan, adalah hal pertama yang harus dipelajari karena setiap amalan yang ia lakukan tentunya berkaitan dengan niat. Kalau niatnya dalam melakukan ibadah karena Allah maka itulah amalan yang benar. Adapun kalau niatnya karena selain Allah maka itu adalah amalan syirik. Ini semua jika dilatarbelakangi dengan aqidah dan tauhid yang benar.

Rabu, 27 Mei 2009

Energi penyembuhan dalam Quran

Kronologi Terapi Suara: Alfred Tomatis, seorang dokter warga negara Prancis, membuateksperimen-eksperim en selama lima puluh tahun mengenai indera manusia,dan ia membuat kesimpulan bahwa indera pendengaran merupakan indera yangpaling penting ! Ia menemukan bahwa pendengaran mengontrol seluruhtubuh, mengatur operasi-operasi vitalnya, keseimbangan, dan koordinasigerakan-gerakannya. Ia juga menemukan bahwa telinga mengontrol sistemsyaraf!Selama eksperimennya, ia menemukan bahwa syaraf pendengaran terhubungdengan seluruh otot tubuh, dan ini adalah alasan mengapa keseimbangandan fleksibilitas tubuh, serta indera penglihatan itu terpengaruh olehsuara. Telinga bagian dalam terhubung dengan seluruh organ tubuh sepertijantung, paru-paru, hati, perut, dan usus. Hal ini menjelaskan mengapafrekuensi-frekuensi suara itu memengaruhi seluruh tubuh.Pada tahun 1960, ilmuwan Swiss yang bernama Hans Jenny menemukan bahwasuara dapat memengaruhi berbagai Artikelal dan membentukpartikular-partikul arnya, dan bahwa masing-masing sel tubuh itu memilikisuaranya sendiri, dapat terpengaruh oleh suara, dan menyusun ulangArtikelal di dalamnya. Pada tahun 1974, peneliti Fabien Maman danSternheimer mengumumkan penemuan mengejutkan.Mereka menemukan bahwa setiap organ tubuh itu memiliki sistem vibrasinyasendiri, sesuai dengan hukum fisika. Beberapa tahun kemudian, Fabien danGrimal serta peneliti lain mengungkapkan bahwa suara dapat memengaruhisel-sel, khususnya sel kanker, dan bahwa suara-suara tertentu memilikiefek yang lebih kuat. Hal ajaib yang ditemukan dua peneliti itu adalahbahwa suara yang memiliki efek paling kuat pada sel-sel tubuh adalahsuara manusia itu sendiri!suara bergerak dari telinga ke otak dan memengaruhi sel-sel otak.Akhir-akhir ini para ilmuwan menemukan bahwa suara memiliki dayapenyembuh yang ajaib dan afek mengagumkan terhadap sel-sel otak, dimanaia bekerja untuk mengembalikan keseimbangan ke seluruh tubuh !Bacaan al-Qur'an memiliki efek luar biasa terhadap sel-sel dan dapatmengembalikan keseimbangan. Otak merupakan organ yang mengontrol tubuh,dan darinya muncul perintah untuk relaksasi organ-organ tubuh, khususnyasistem kekebalan tubuh.Fabian, seorang peneliti sekaligus musisi, meletakkan sel-sel darah daritubuh yang sehat dan menghadapkannya pada berbagai macam suara. Iamenemukan bahwa setiap not skala musik dapat memengaruhi medanelektromagnetik sel. Ketika ia memotret sel ini dengan kamera Kirlian,ia menemukan bahwa bentuk dan nilai medan elektromagnetik sel ituberubah sesuai dengan frekuensi-frekuensi suara dan tipe suara orangyang membaca. Kemudian ia membuat eksperimen lain dengan meletakkandarah orang sakit, memonitornya dengan kamera Kirlian, dan memintapasien untuk membuat berbagai macam suara. Ia menemukan, sesudahmemproses gambar, bahwa not tertentu dapat mengakibatkan perubahan padamedan elektromagnetiknya dan menggetarkannya secara seutuhnya denganmerespon suara pemiliknya.Akhirnya ia menyimpulkan bahwa ada not-not tertentu yang bisamemengaruhi sel-sel dan membuatnya lebih vital dan aktif, bahkanmeregenerasinya. Ia menarik suatu hasil yang penting: suara manusiamemiliki pengaruh yang kuat dan unik terhadap sel-sel tubuh; pengaruhini tidak ditemukan pada instrumen lain.Peneliti ini menyatakan, 'Suara manusia memiliki nada spiritual khususyang membuatnya menjadi sarana pengobatan yang paling kuat.' Fabienmenemukan bahwa beberapa suara dapat menghancurkan sel-sel kanker, danpada waktu yang sama dapat mengaktifkan sel-sel yang sehat.Sel kanker hancur hanya dengan frekuensi-frekuensi suara! Itulah mengapabacaan al-Qur'an memiliki pengaruh yang besar terhadap kanker yangpaling berbahaya dan penyakit yang sangat akut!Tetapi, apakah pengaruh ini hanya terbatas pada sel-sel? Jelas bahwasuara dapat memengaruhi segala sesuatu di sekitar kita. Inilah yangdibuktikan Masaru Emoto, ilmuwan Jepang, dalam eksperimennya terhadapair. Ia menemukan bahwa medan elektromagnetik pada molekul-molekul airitu sangat terpengaruh oleh suara, dan ada suara-suara tertentu yangmemengaruhi molekul dan membuatnya lebih teratur.Apabila kita mengingat bahwa 70% tubuh manusia itu adalah air, makasuara yang didengar manusia itu memengaruhi keteraturan molekul-molekulair pada sel-sel tubuh, dan juga memengaruhi molekul-molekul itubergetar, sehingga dapat memengaruhi kesehatannya.Para peneliti lain mengonfirmasi bahwa suara manusia dapat mengobatibanyak macam penyakit termasuk kanker. Para terapis juga menyetujuibahwa ada suara-suara tertentu yang lebih efektif dan memiliki kekuatanpenyembuh, khususnya dalam meningkatkan sistem kekebatan tubuh.Bentuk molekul air berubah ketika dihadapkan pada suara. Jadi, suara itu berpengaruh sangat besar terhadap air yang kita minum.Apabila Anda membacakan al-Qur'an pada air, maka karakteristiknya akanberubah dan air itu akan mentransfer efek-efek al-Qur'an itu kepadasetiap sel dalam tubuh, sehingga mengakibatkannya sembuh. Dalam gambarkita melihat molekul air yang didinginkan. Medan elektromagnetik disekitar molekul ini berubah secara kontinu disebabkan efek suara.Bagaimana al-Qur'an mengobati? Sekarang, mari kita jawab pertanyaan penting: apa yang terjadi padasel-sel tubuh dan bagaimana suara itu bisa mengobati? Bagaimana suaraini berpengaruh pada sel-sel yang rusak dan mengembalikankeseimbangannya? Dengan kata lain, bagaimana mekanisme pengobatannya?Para dokter selalu mencari jalan untuk menghancurkan beberapa virus.Apabila kita berbicara tentang mekanisme virus ini, apa yang membuatnyabergerak dan menemukan jalannya kepada sel? Siapa yang memberi virus ituinformasi sehingga bisa menyerang sel dan berkembang biak di dalamnya?Apa yang menggerakkan sel-sel untuk menyerang virus agarmenghancurkannya, sementara ia lemah terhadap virus lain?Gambar: Virus dan kuman juga bergetar dan sangat terpengaruh olehvibrasi suara, khususnya suara bacaan al-Qur'an. Suara al-Qur'an dapatmenghentikan mereka, dan pada waktu yang sama meningkatkan aktivitassel-sel sehat dan membangkitkan program yang terkacaukan di dalamnyaagar siap bertempur melawan virus dan kuman.Bacaan al-Qur'an itu terdiri dari sekumpulan frekuensi yang sampai ketelinga, lalu bergerak ke sel-sel otak, dan memengaruhinya melalui medanelektronik, lalu frekuensi-frekuensi tersebut mengaktifkan sel-sel.Sel-sel akan merespon medan itu dan memodifikasi vibrasi-vibrasinya.Perubahan pada vibrasi inilah yang kita rasakan dan pahami sesudahmengalami dan mengulangi.Ini merupakan sistem alamiah yang diberikan Allah pada sel-sel otak. Inimerupakan sistem keseimbangan yang natural. Inilah yang difirmankanAllah kepada kita di dalam al-Qur'an al-Karim, 'Maka hadapkanlah wajahmudengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah atas) fitrah Allah yangtelah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan padafitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidakmengetahui.' (ar-Rum: 30)Gambar: Gambaran riil sel darah yang dihadapkan pada suara sehinggamedan elektromagnetik di sekitarnya berubah. Suara bacaan al-Qur'anmembuat sel menjadi lebih kuat untuk melawan virus dan kerusakan akibatpenyakit menular.Ayat-Ayat Obat Setiap ayat dalam al-Qur'an memiliki daya penyembuh untuk penyakittertentu. Tetapi yang ditekankan Rasulullah saw adalah beberapa suratdan ayat tertentu, seperti membaca al-Fatihah 7 kali, membaca ayatKursi, dua ayat terakhir surat surat al-Baqarah, dan tiga surat terakhiral-Qur'an.Anda juga memilih ayat-ayat yang sesuai untuk mengobati penyakit Anda.Sebagai contoh, jika anda merasa gelisah, maka fokuskan pada bacaansurat asy-Syarh. Dan jika Anda sakit kepala, maka bacalah ayat:.......sekiranya Kami menurunkan Al Qur'an ini kepada sebuah gunung,pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan takut kepadaAllah. Dan perumpamaan- perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supayamereka berpikir.' (al-Hasyr: 21)Nabi saw membaca ta'awudz ratusan kali setiap hari. Beliau memohonkepada Allah untuk melindunginya dari berbagai hal buruk, termasukpenyakit. Kita juga sangat dianjurkan untuk membaca surat al-Falaq danan-Nas setiap hari. Semoga Allah menjadikan al-Qur'an sebagai obat bagikita dari setiap penyakit, lahirdanbatinKronologi Terapi Suara: Alfred Tomatis, seorang dokter warga negara Prancis, membuateksperimen-eksperim en selama lima puluh tahun mengenai indera manusia,dan ia membuat kesimpulan bahwa indera pendengaran merupakan indera yangpaling penting ! Ia menemukan bahwa pendengaran mengontrol seluruhtubuh, mengatur operasi-operasi vitalnya, keseimbangan, dan koordinasigerakan-gerakannya. Ia juga menemukan bahwa telinga mengontrol sistemsyaraf!Selama eksperimennya, ia menemukan bahwa syaraf pendengaran terhubungdengan seluruh otot tubuh, dan ini adalah alasan mengapa keseimbangandan fleksibilitas tubuh, serta indera penglihatan itu terpengaruh olehsuara. Telinga bagian dalam terhubung dengan seluruh organ tubuh sepertijantung, paru-paru, hati, perut, dan usus. Hal ini menjelaskan mengapafrekuensi-frekuensi suara itu memengaruhi seluruh tubuh.Pada tahun 1960, ilmuwan Swiss yang bernama Hans Jenny menemukan bahwasuara dapat memengaruhi berbagai Artikelal dan membentukpartikular-partikul arnya, dan bahwa masing-masing sel tubuh itu memilikisuaranya sendiri, dapat terpengaruh oleh suara, dan menyusun ulangArtikelal di dalamnya. Pada tahun 1974, peneliti Fabien Maman danSternheimer mengumumkan penemuan mengejutkan.Mereka menemukan bahwa setiap organ tubuh itu memiliki sistem vibrasinyasendiri, sesuai dengan hukum fisika. Beberapa tahun kemudian, Fabien danGrimal serta peneliti lain mengungkapkan bahwa suara dapat memengaruhisel-sel, khususnya sel kanker, dan bahwa suara-suara tertentu memilikiefek yang lebih kuat. Hal ajaib yang ditemukan dua peneliti itu adalahbahwa suara yang memiliki efek paling kuat pada sel-sel tubuh adalahsuara manusia itu sendiri!suara bergerak dari telinga ke otak dan memengaruhi sel-sel otak.Akhir-akhir ini para ilmuwan menemukan bahwa suara memiliki dayapenyembuh yang ajaib dan afek mengagumkan terhadap sel-sel otak, dimanaia bekerja untuk mengembalikan keseimbangan ke seluruh tubuh !Bacaan al-Qur'an memiliki efek luar biasa terhadap sel-sel dan dapatmengembalikan keseimbangan. Otak merupakan organ yang mengontrol tubuh,dan darinya muncul perintah untuk relaksasi organ-organ tubuh, khususnyasistem kekebalan tubuh.Fabian, seorang peneliti sekaligus musisi, meletakkan sel-sel darah daritubuh yang sehat dan menghadapkannya pada berbagai macam suara. Iamenemukan bahwa setiap not skala musik dapat memengaruhi medanelektromagnetik sel. Ketika ia memotret sel ini dengan kamera Kirlian,ia menemukan bahwa bentuk dan nilai medan elektromagnetik sel ituberubah sesuai dengan frekuensi-frekuensi suara dan tipe suara orangyang membaca. Kemudian ia membuat eksperimen lain dengan meletakkandarah orang sakit, memonitornya dengan kamera Kirlian, dan memintapasien untuk membuat berbagai macam suara. Ia menemukan, sesudahmemproses gambar, bahwa not tertentu dapat mengakibatkan perubahan padamedan elektromagnetiknya dan menggetarkannya secara seutuhnya denganmerespon suara pemiliknya.Akhirnya ia menyimpulkan bahwa ada not-not tertentu yang bisamemengaruhi sel-sel dan membuatnya lebih vital dan aktif, bahkanmeregenerasinya. Ia menarik suatu hasil yang penting: suara manusiamemiliki pengaruh yang kuat dan unik terhadap sel-sel tubuh; pengaruhini tidak ditemukan pada instrumen lain.Peneliti ini menyatakan, 'Suara manusia memiliki nada spiritual khususyang membuatnya menjadi sarana pengobatan yang paling kuat.' Fabienmenemukan bahwa beberapa suara dapat menghancurkan sel-sel kanker, danpada waktu yang sama dapat mengaktifkan sel-sel yang sehat.Sel kanker hancur hanya dengan frekuensi-frekuensi suara! Itulah mengapabacaan al-Qur'an memiliki pengaruh yang besar terhadap kanker yangpaling berbahaya dan penyakit yang sangat akut!Tetapi, apakah pengaruh ini hanya terbatas pada sel-sel? Jelas bahwasuara dapat memengaruhi segala sesuatu di sekitar kita. Inilah yangdibuktikan Masaru Emoto, ilmuwan Jepang, dalam eksperimennya terhadapair. Ia menemukan bahwa medan elektromagnetik pada molekul-molekul airitu sangat terpengaruh oleh suara, dan ada suara-suara tertentu yangmemengaruhi molekul dan membuatnya lebih teratur.Apabila kita mengingat bahwa 70% tubuh manusia itu adalah air, makasuara yang didengar manusia itu memengaruhi keteraturan molekul-molekulair pada sel-sel tubuh, dan juga memengaruhi molekul-molekul itubergetar, sehingga dapat memengaruhi kesehatannya.Para peneliti lain mengonfirmasi bahwa suara manusia dapat mengobatibanyak macam penyakit termasuk kanker. Para terapis juga menyetujuibahwa ada suara-suara tertentu yang lebih efektif dan memiliki kekuatanpenyembuh, khususnya dalam meningkatkan sistem kekebatan tubuh.Bentuk molekul air berubah ketika dihadapkan pada suara. Jadi, suara itu berpengaruh sangat besar terhadap air yang kita minum.Apabila Anda membacakan al-Qur'an pada air, maka karakteristiknya akanberubah dan air itu akan mentransfer efek-efek al-Qur'an itu kepadasetiap sel dalam tubuh, sehingga mengakibatkannya sembuh. Dalam gambarkita melihat molekul air yang didinginkan. Medan elektromagnetik disekitar molekul ini berubah secara kontinu disebabkan efek suara.Bagaimana al-Qur'an mengobati? Sekarang, mari kita jawab pertanyaan penting: apa yang terjadi padasel-sel tubuh dan bagaimana suara itu bisa mengobati? Bagaimana suaraini berpengaruh pada sel-sel yang rusak dan mengembalikankeseimbangannya? Dengan kata lain, bagaimana mekanisme pengobatannya?Para dokter selalu mencari jalan untuk menghancurkan beberapa virus.Apabila kita berbicara tentang mekanisme virus ini, apa yang membuatnyabergerak dan menemukan jalannya kepada sel? Siapa yang memberi virus ituinformasi sehingga bisa menyerang sel dan berkembang biak di dalamnya?Apa yang menggerakkan sel-sel untuk menyerang virus agarmenghancurkannya, sementara ia lemah terhadap virus lain?Gambar: Virus dan kuman juga bergetar dan sangat terpengaruh olehvibrasi suara, khususnya suara bacaan al-Qur'an. Suara al-Qur'an dapatmenghentikan mereka, dan pada waktu yang sama meningkatkan aktivitassel-sel sehat dan membangkitkan program yang terkacaukan di dalamnyaagar siap bertempur melawan virus dan kuman.Bacaan al-Qur'an itu terdiri dari sekumpulan frekuensi yang sampai ketelinga, lalu bergerak ke sel-sel otak, dan memengaruhinya melalui medanelektronik, lalu frekuensi-frekuensi tersebut mengaktifkan sel-sel.Sel-sel akan merespon medan itu dan memodifikasi vibrasi-vibrasinya.Perubahan pada vibrasi inilah yang kita rasakan dan pahami sesudahmengalami dan mengulangi.Ini merupakan sistem alamiah yang diberikan Allah pada sel-sel otak. Inimerupakan sistem keseimbangan yang natural. Inilah yang difirmankanAllah kepada kita di dalam al-Qur'an al-Karim, 'Maka hadapkanlah wajahmudengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah atas) fitrah Allah yangtelah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan padafitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidakmengetahui.' (ar-Rum: 30)Gambar: Gambaran riil sel darah yang dihadapkan pada suara sehinggamedan elektromagnetik di sekitarnya berubah. Suara bacaan al-Qur'anmembuat sel menjadi lebih kuat untuk melawan virus dan kerusakan akibatpenyakit menular.Ayat-Ayat Obat Setiap ayat dalam al-Qur'an memiliki daya penyembuh untuk penyakittertentu. Tetapi yang ditekankan Rasulullah saw adalah beberapa suratdan ayat tertentu, seperti membaca al-Fatihah 7 kali, membaca ayatKursi, dua ayat terakhir surat surat al-Baqarah, dan tiga surat terakhiral-Qur'an.Anda juga memilih ayat-ayat yang sesuai untuk mengobati penyakit Anda.Sebagai contoh, jika anda merasa gelisah, maka fokuskan pada bacaansurat asy-Syarh. Dan jika Anda sakit kepala, maka bacalah ayat:.......sekiranya Kami menurunkan Al Qur'an ini kepada sebuah gunung,pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan takut kepadaAllah. Dan perumpamaan- perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supayamereka berpikir.' (al-Hasyr: 21)Nabi saw membaca ta'awudz ratusan kali setiap hari. Beliau memohonkepada Allah untuk melindunginya dari berbagai hal buruk, termasukpenyakit. Kita juga sangat dianjurkan untuk membaca surat al-Falaq danan-Nas setiap hari. Semoga Allah menjadikan al-Qur'an sebagai obat bagikita dari setiap penyakit, lahirdanbatin

Cahaya cinta dalam gelapnya lorog telinga

Cahaya Cinta Dalam Gelapnya Lorong Telingahttp://www.hidayatu llah.com/ index.php/ berita/iptek/ 9313-cahaya- cinta-dal\am-gelapnya- lorong-telinga<http://www.hidayatu llah.com/ index.php/ berita/iptek/ 9313-cahaya- cinta-da\lam-gelapnya- lorong-telinga>Dari lorong gelap telinga terpancarlah seberkas cahaya. Nur itumenghidupkan nurani yang kemudian bertasbih mengagungkan Sang Pencipta.Hidayatullah. com--Mendengar namanya saja orang mungkin tidak berminatmembincangkannya. Bahkan tak jarang orang menghabiskan waktu berjam-jammembersihkan telinga dari kotoran dekil itu, tanpa sedikit pun terlintasdi benaknya akan makna agung di balik "kotoran telinga".Sosoknya kecil, basah, lengket, dan licin. Asal-usulnya dari loronggelap nan sempit. Semua ini hanya membuat orang jijik, bahkan nyarismelupakannya sama sekali. Seolah satu tanda-tanda kekuasaan Allah yangmahadahsyat ini tiada berguna, kosong makna, atau tanpa tujuan, sehinggawajarlah jika tercampakkan begitu saja.Padahal, Allah mengingatkan manusia agar tidak berpaling daritanda-tanda kekuasaan-Nya, meski sekecil dan seremeh "kotorantelinga". Allah menyuruh manusia agar tidak mencontoh perilakusemacam itu: "Dan banyak sekali tanda-tanda (kekuasaan Allah) dilangit dan di bumi yang mereka melaluinya, sedang mereka berpalingdaripadanya" . (QS. Yusuf, 12:105)Manusia perlu berprasangka baik terhadap Allah dan meluangkan waktusejenak guna merenungkan penciptaan "kotoran telinga".Dengan hati yang bersih dan terbuka, maka akan tersingkaplah tanda-tandakebesaran Allah pada ciptaan-Nya yang satu itu."Kotoran telinga" sejatinya bukanlah zat pengotor.Sebaliknya, justru "kotoran telinga" itulah buktikeberadaan perangkat pembersih telinga. Perangkat ini secara otomatisbekerja membersihkan telinga setiap detik, tanpa kita sadari.Dalam bahasa ilmiah, si kecil lengket ini dinamakan cerumen (ear wax,lilin telinga). Wujudnya cair kental dan menyerupai lilin berwarnakekuningan. Lilin ini dikeluarkan oleh kelenjar tertentu yang melapisisaluran telinga bagian luar.Allah menciptakan sekecil apa pun benda di alam ini dengan maksud dantujuan yang benar, penuh manfaat dan kebaikan, tak terkecuali lilintelinga. Setidaknya ada tiga manfaat lilin telinga yang berhasildiungkap ilmuwan: (1). pembersih, (2). pelembab, dan (3). pembunuh kumanberbahaya.Ketiga manfaat itu diciptakan Allah dalam rangka memelihara telingamanusia agar manusia dapat mendengar dengan sempurna selama hidupnya.Ini adalah sebentuk kasih sayang Allah kepada hamba-Nya yang lemah, yangsudah sepatutnya bersyukur atas pemberian telinga berikut lilinnya itu.Hal ini sebagaimana yang Allah perintahkan: "Dan Allahmengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahuisesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agarkamu bersyukur. (QS. An Nahl, 16:78)Allah Maha Tahu bahwa para hamba-Nya tidak bakal sanggup untuk setiapdetik memelihara kebersihan saluran telinganya sendiri, meskipun hanyadua buah. Oleh karena itu, dengan kasih sayang-Nya, Allah mengaruniaimanusia sistem pembersihan telinga.Nikmat besar pemberian Allah ini nyaris tidak pernah kita sadari. Bahkansedikit sekali manusia bersyukur atas nikmat tak terkira berupapendengaran ini, sebagaimana penegasan-Nya dalam Al Qur´an:"Katakanlah: Dia-lah yang menciptakan kamu dan menjadikan bagikamu pendengaran, penglihatan dan hati. (Tetapi) amat sedikit kamubersyukur." (QS. Al Mulk, 67:23)Allah menciptakan perangkat luar biasa yang mampu mengeluarkan lilintelinga ini secara otomatis dari lubang telinga. Lilin telinga berpindahdari bagian dalam menuju ke luar saluran telinga. Perpindahan inidiakibatkan oleh perpindahan sel-sel kulit pada permukaan salurantelinga.Sel-sel ini ibarat ban atau tangga berjalan yang senantiasa bergerakmengangkut gumpalan lilin telinga di atasnya. Sembari terangkut danterbawa menuju bagian luar telinga, lilin ini menangkap kotoran, debu,dan butir-butir pengotor yang ada di saluran telinga itu untuk dibuangkeluar. Proses ini dibantu oleh gerakan rahang, misalnya saat orangmengunyah.Lilin juga berfungsi melumasi, melembabkan dan melembutkan kulit salurantelinga. Hal ini mencegah kulit dari kekeringan dan rasa gatal, sehinggamanusia dapat mendengar dengan nyaman.Kandungan zat-zat seperti asam lemak jenuh dan enzim lisozim pada lilintelinga sungguh ampuh membunuh mikroba. Termasuk di antaranya adalahbakteri penyebab penyakit yang sangat berbahaya seperti Haemophilusinfluenzae dan Staphylococcus aureus.Itulah segores kisah tentang lilin telinga (bukan kotoran telinga), yangsedari kecil kita tidak pernah meminta kepada Allah agar diberi. Namunkeberadaanya itulah bukti hamparan cinta dan kasih sayang Allah kepadahamba-Nya. Dialah Allah, yang memberi tanpa diminta, dan tanpa memintaimbalan.Allah tidak sekedar Pencipta dan Pemberi telinga, namun juga Pemeliharatelinga. Ketiga Sifat Allah itu menjadikan manusia dapat mendengar suarasetiap saat dengan sempurna, aman dan nyaman.Sekali lagi, lilin telinga sejatinya bukanlah kotoran telinga! Lilintelinga hanyalah secuil bukti mungil kebesaran Allah dalam mencipta danmemelihara ciptaan-Nya. Dialah Allah, Sang Maha Pencipta, MahaPemelihara:Dia pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Diatidak mempunyai isteri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Diamengetahui segala sesuatu. (Yang memiliki sifat-sifat yang) demikian ituialah Allah Rabb kamu; tidak ada Ilah (yang berhak disembah) selain Dia;Pencipta segala sesuatu, maka sembahlah Dia; dan Dia adalah Pemeliharasegala sesuatu. (QS. Al An´aam, 6:102)
wajah SangIdola saw adalah wajah yang dipenuhi cahaya kelembutan dan kasih sayang, karenabeliau adalah pembawa Rahmat bagi sekalian alam, maka wajah beliau penuh kasihsayang, demikian pula ucapan beliau saw, perangai, tingkah laku, dan bahkanbimbingan beliau saw pun penuh dengan kasih sayang Allah swt.Seorang lelaki bertanya kepada Albarra’ bin Azib ra :“Apakah wajah Rasul saw seperti pedang ?” (bukankah beliau banyak berperang,apakah wajahnya bengis bak penguasa kejam?),maka menjawablah Albarra’ bin Azib ra :“Tidak.. tapi bahkan wajah beliau bagai Bulan Purnama..”, (kiasan tentang betapalembutnya wajah beliau yang dipenuhi kasih sayang) (Shahih Bukhari hadits no.3359,hadits serupa Shahih Ibn Hibban hadits no.6287).Diriwayatkan oleh Jabir bin samurah ra :“Wajah beliau saw bagaikan Matahari dan Bulan” (Shahih Muslim hadits no.2344,hadits serupa pada Shahih Ibn Hibban hadits no.6297),demikian pula riwayat Sayyidina Ali.kw, yang mengatakan :“Seakan akan Matahari dan Bulan beredar di wajah beliau saw”. (Syamail ImamTirmidzi),demikian pula diriwayatkan oleh Umar bin khattab ra bahwa “Rasul saw adalahmanusia yang bibirnya paling indah”.Al Imam Alhafidh Syeikh Abdurrahman Addeba’I mengumpulkan ciri ciri sang Nabisaw:“Beliau saw itu selalu dipayungi oleh awan dan diikuti oleh kabut tipis, hidungbeliau saw lurus dan indah, Bibirnya bagaikan huruf Miim (kiasan bahwa bibirbeliau tak terlalu lebar tak pula sempit dan sangat indah), Kedua alisnya bagaikanhuruf Nuun, (kiasan bahwa alis beliau itu tebal dan sangat hitam dan bersambungantara kiri dan kanannya)”.Dari Abi Jahiifah ra :“Para sahabat berebutan mengambil telapak tangan beliau dan mengusapkannyadi wajah mereka, ketika kutaruh telapak tangan beliau saw diwajahku ternyatatelapak tangan beliau saw lebih sejuk dari es dan lebih wangi dari misik” (ShahihBukhari hadits no.3360).“Tak kutemukan sutra atau kain apapun yang lebih lembut dari telapak tanganRasulullah saw, dan tak kutemukan wewangian yang lebih wangi dari keringatdan tubuh Rasul saw” (Shahih Bukhari hadits no.3368). “Kami tak melihat suatu pemandangan yang lebih menakjubkan bagi kami selainWajah Nabi saw”. (Shahih Bukhari hadits no.649 dan Muslim hadits no.419)“Ketika perang Uhud wajah Rasul saw terluka dan mengalirkan darah segar,maka putrinya yaitu Sayyidah Fathimah ra mengusap darah tersebut danSayyidina Ali kw memegangi beliau saw, namun ketika terlihat darah itu terusmengalir, maka diambillah tikar dan dibakar, maka debunya ditaburkan diluka itu,maka darahpun terhenti”. (Shahih Bukhari hadits no.2753).(Bersambung. ..)(Diambil Dari Kitab Kenalilah Akidahmu Karangan Al Habib Munzir Bin Fuad Al Musawa)

Muhammad idolaku

Dari anas bin malik ra :“Dan saat itu dirumah hanya aku, ibuku dan bibiku, lalu selepas shalat beliauberdoa untuk kami dengan kebaikan Dunia dan Akhirat, lalu Ibuku berkata :“doakan pelayanmu ini wahai Rasulullah..” (maksudnya Anas ra),maka Rasul saw mendoakanku dan akhir doanya adalah : “Wahai Allah PerbanyakHartanya dan keturunannya dan berkahilah” (Shahih Muslim hadits no.660).“Dan beliau saw itu adalah manusia yang terindah wajahnya, dan terindahakhlaknya” (Shahih Bukhari hadits no.3356) .“Dan beliau saw itu adalah manusia yang termulia dan manusia yang palingdermawan, dan manusia yang paling berani saw” (Shahih Bukhari hadits no.5686).Dari Abu Hurairah ra :“Wahai Rasulullah.. , bila kami memandang wajahmu maka terangkatlah hati kamidalam puncak kekhusyu’an, bila kami berpisah maka kami teringat keduniawan,dan mencium istri kami dan bercanda dengan anak anak kami” (Musnad AhmadJuz 2 hal.304, hadits no.8030 dan Tafsir Ibn katsir Juz 1 hal.407 dan Juz 4 hal.50).Siang dan malam seluruh Ummat ini ruku dan sujud, bermilyar wajah menyungkursujud kehadirat Nya hingga akhir zaman, mereka mensucikan Nama Nya yang MahaTunggal, merekalah yang selalu dalam naungan Rahmat dan keridhoan Nya,Sebagaimana sabda beliau saw : “Dijadikan kesenanganku adalah shalat”. Shalatmerupakan Ibadah yang paling dicintai oleh beliau saw, dan “Shalat adalah Cahaya”,demikian sabda beliau saw pula mengenalkan Indahnya shalat, suatu ibadah yangdiawali dengan Takbiratul Ihram yang membuka gerbang penghadapan dengan Rabbul‘alamin, lalu lantunan kalimat-kalimat surat Alfatihah yang bila dibaca dengan khusyumaka setiap kalimat itu dijawab oleh Raja Alam Semesta, lalu lantunan kalimatullah itumenerangi seluruh alam sanubarinya, meruntuhkan dosa-dosanya, lalu ia ruku’,bertasbih kepada Nya, bertakbir, bertahmid, lalu bersujud dibawah NaunganKelembutan dan Kasih Sayang Nya, alangkah indahnya ibadah yang satu ini, suatuibadah yang terangkai dari hampir seluruh bentuk Ibadah, Wudhu, Niat Mulia, Doa,Alqur’an, Takbir, Tasbih, Tahmid, Tahlil, Istighfar, Ruku’, Sujud, khusyu,Tuma’ninah….., itulah shalat.., Ibadah yang paling sempurna.Demikianlah ummat ini melakukannya siang dan malam untuk sumpah baktinyakepada Allah Pencipta Alam Semesta, Namun dalam Ibadah yang Multi Sempurnaini…, tak luput…., tak luput…, tak luput…., tak seorangpun melakukan shalat terkecualidiwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw…diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw…diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw…diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw…dan diwajibkan Nya bershalawat pada Muhammad saw…“Salam Sejahtera atasmu wahai Nabi dan Rahmat Allah dan keberkahan Nya….”,kalimat ini merupakan kalimat yang diwajibkan Allah yang harus ada dalam Ibadahtermulia ini.. Masih kah kita mengingkari kemuliaan Sang Nabi saw?,Diriwayatkan bahwa Abu Sa’id bin Ma’la ra sedang shalat dan ia mendengar panggilanRasul saw memanggilnya, maka Abu Sa’id meneruskan shalatnya lalu mendatangiRasul saw dan berkata : Aku tadi sedang shalat Wahai Rasulullah.. , maka Rasul sawbersabda : “Apa yang menghalangimu dari mendatangi panggilanku? , bukankah Allahtelah berfirman “WAHAI ORANG-ORANG YANG BERIMAN DATANGILAHPANGGILAN ALLAH DAN RASUL NYA BILA IA MEMANGGIL KALIAN”.(Al Anfal24). (Shahih Bukhari hadits no.4204, 4370, 4426, 4720). Dan bahwa mendatangipanggilan Rasul saw ketika sedang shalat tak membatalkan shalat, dan mendatangipanggilan beliau lebih mesti didahulukan dari meneruskan shalat, karena panggilanbeliau adalah Panggilan Allah swt, perintah beliau saw adalah perintah Allah swt, danucapan beliau saw adalah wahyu Allah swt...Masih kah kita mengingkari kemuliaan Sang Nabi saw?, Diriwayatkan pula disaatperang Hunain selesai, Rasul saw memberi pada Sofwan 100 ekor unta, lalu 100 ekorlagi dan 100 ekor lagi, berkata Sofwan : “Sungguh Ia (Rasul saw) adalah orang yangpaling kubenci, namun ia tak henti hentinya memberiku sampai ia menjadi orang yangpaling kucintai” (Shahih Muslim hadits no.2313). Alangkah penyantunnya Nabi kita ini,bukanlah kecintaan Sofwan karena pmberian harta, namun kebenciannya lunturmenghadapi manusia mulia yang memberinya dan saat ia tak berterimakasih justru iaditambah lagi.. dan lagi…, tidak pernah kita temukan seorang dermawan dimuka Bumiyang setelah ia memberi dan yang diberi tak berterimakasih malah ia menambahnyalagi dan lagi, dan sesekali bukanlah barang yang murah, karena harga seekor Untahampir menyamai 40 ekor kambing, dan beliau memberikannya 100 ekor onta, danSofwan tak berterimakasih dan tetap membencinya, beliau menambahnya lagi 100ekor unta, lalu menambah lagi 100 ekor unta, lunturlah Sofwan.. ia lebur.. tak ada lagiyang lebih dicintainya selain Muhammad saw..Jadilah beliau saw ini idola para sahabat, dan dalam riwayat lain, Salim bin Abdullah ramelakukan shalat sunnah di pinggir sebuah jalan, maka ketika ditanya ia berkatabahwa ayahku shalat sunnah ditempat ini, dan berkata ayahku bahwa Rasulullah sawshalat di tempat ini, dan dikatakan bahwa Ibn Umar ra pun melakukannya. (ShahihBukhari hadits no.469). Demikianlah keadaan para sahabat Rasul saw, bagi merekatempat-tempat yang pernah disentuh oleh Tubuh Muhammad saw tetap mulia walautelah diinjak ribuan kaki, mereka mencari keberkahan dengan shalat pula ditempat itu,demikian pengagungan mereka terhadap sang Nabi saw.Dalam riwayat lainnnya dikatakan kepada Abu Muslim, wahai Abu Muslim, kulihatengkau selalu memaksakan shalat ditempat itu?, maka Abu Muslim ra berkata : KulihatRasul saw shalat ditempat ini” (Shahih Bukhari hadits no.480). Alangkah besarpenghormatan para sahabat pada tempat tempat yang disentuh Tubuh Rasulullah saw,Bahkan gunung Uhud mencintai beliau saw dan dicintai oleh beliau saw sebagaimanasabdanya saw : “Gunung Uhud ini mencintai kita dan kita mencintainya” (ShahihBukhari hadits no.3854).Betapa Indahnya Alam semesta ini semua beridolakan Muhammaa saw, mencintaiMuhammad saw, Memuliakan Muhammad saw, tak lain karena Allah telahmengumumkannya, sebagaimana Sabda beliau saw : “Bila Allah mencintai seorangHamba maka Allah berkata kepada Jibril as : WAHAI JIBRIL, AKU MENCINTAI FULANMAKA CINTAILAH IA”, maka berkatalah Jibril as menyeru kepada Alam Semesta :“Wahai Penduduk Langit, Sungguh Allah telah mencintai Fulan, maka cintailah ia,maka diberikanlah padanya Kasih sayang dimuka Bumi, maka ia dicintai dibelahanBumi” (Shahih Bukhari hadits no.3037, 5693, 7047).Dan kita memahami bahwa Pengumuman itu terus berkumandang mengumumkanorang-orang yang dicintai Allah, dan tentunya pengumuman itu bergema terluhur danterdahsyat saat mengumumkan Nama Muhammad saw….!, Maka Beliau saw dicintaiGunung, dicintai batang korma, hewan, manusia, jin, malaikat, dan orang-orangmukmin.. Beruntunglah Jiwa orang orang yang mencintai Muhammad saw.“SUNGGUH ALLAH DAN PARA MALAIKAT MELIMPAHKAN SHALAWAT ATASNABI (saw) WAHAI ORANG-ORANG YANG BERIMAN, BERSHALAWATLAHKALIAN KEPADANYA DAN BERSALAM LAH DENGAN SEMULIA MULIA SALAM”(QS Al Ahzab-56)(diambil Dari kitab Kenalilah Akidahmu karangan Alhabib Munzir Bin Fuad Al Musawa)

Selasa, 26 Mei 2009

Mendahulukan Kepentingan Orang Lain

Al-Waqidiy bercerita, "Suatu saat, saya berada dalam himpitan ekonomi yang begitu keras. Hingga tiba bulan Ramadhan, saya tidak mempunyai uang sedikitpun. Saya bingung, lalu aku menulis surat kepada teman saya yang seorang alawy (keturunan Ali bin Abi Thalib). Saya memintanya meminjami saya uang sebesar seribu dirham. Dia pun mengirimkan kepada saya uang sebesar itu dalam sebuah kantong yang tertutup. Kantong itu saya taruh dirumah. Malam harinya saya menerima sepucuk surat dari temen saya yang lain. Dia meminta saya meminjaminya uang sebesar seribu dirham untuk kebutuhan bulan puasa. Tanpa pikir panjang, saya kirimkan kantong uang yang tutpnya masih utuh.Besok harinya saya kedatangan teman yang meminjamiku uang, juga teman alawy yang saya berhutang padanya. Yang alawy ini menanyakan kepada saya perihal uang seribu dirham itu. Saya jawab, bahwa saya telah mengeluarkan untuk suatu kepentingan. Tiba-tiba dia mengeluarkan kantong itu sambil tertawa dan berkata, Demi Allah, bulan Ramadhan sudah dekat, saya tidak punya apa-apa lagi kecuali 1000 dirham ini.Setelah kau menulis surat pada saya, saya kirim uang ini kepadamu.Sementara saya juga menulis surat pada teman kita yang satu ini untuk pinjam seribu dirham. Lalu dia mengirimkan kantong ini kepada saya. Maka saya bertanya, bagaimana ceritanya hingga bisa begini ? Diapun bercerita pada saya. Dan sekarang ini, kami datang untuk membagi uang ini, buat kita bertiga. Semoga Allah akan memberikan kelapangan pada kita semua.Al-Waqidy berkata, "Saya berkata pada kedua teman itu, 'Saya tidak tahu siapa diantara kita yang lebih dermawan.' Kemudian kami membagi uang itu bertiga. Bulan Ramadhan pun tiba dan saya telah membelanjakan sebagian besar hasil pmbagian itu. Akhirnya perasaan gundah datang lagi, saya berfikir, aduhai bagaimana ini ?Tiba-tiba datanglah utusan Yahya bin Khalid Al-Barmaky di pagi hari, meminta saya untuk menemuinya. Ketika saya menghadap pada Yahya Al-Barmaki, dia berkata, ' Ya Waqidy ! Tadi malam aku bermimpi melihatmu. Kondisimu saat itu sangat memprihatinkan. Coba jelaskan ada apa denganmu ? 'Maka saya menjelaskannya sampai pada kisah tentang teman saya yang alawy, teman saya yang satunya lagi dan uang 1000 dirham. Lalu dia berkomentar, 'Aku tidak tahu siapa diantara kalian yang lebih dermawan.' Selanjutnya, dia memerintahkan agar saya diberi uang tiga puluh ribu dirham dan dua puluh ribu dirham untuk dua teman saya. Dan dia meminta saya untuk menjadi Qadhi."Sumber: CD keislaman

Akar dari kesesatan

Sahabatku, aku temukan mutiara hikmah dari buku yang baru saja kubaca. Di dalamnya aku temukan Imam Harits al-Muhasibi berkata, “Akar dari kesesatan adalah memperturutkan hawa nafsu.” Nasihat yang singkat, padat, namun sangat bermakna. Aku sering mencatat nasihat-nasihat para ulama atau tokoh-tokoh besar dunia. Lalu aku jadikan nasihat-nasihat itu sebagai motivator bagiku. Tidak perlu terlalu banyak untuk mengingat semua nasihat itu. Cukup ambil satu atau dua nasihat itu dalam satu hari, lalu renungkanlah secara mendalam. Nasihat itu ibarat obor dikegelapan malam. Atau ibarat matahari yang menyinari bumi. Atau ibarat makan dan minum bagi orang yang kelaparan dan kehausan. Nasihat itu adalah energi yang melimpah. Mengambilnya, akan menambah energi batin kita. Sahabatku, pada hari ini aku merenungkan kata-kata Imam Harits di atas. Cukuplah satu nasihat itu saja yang selalu terngiang-ngiang di benak dan pikiranku, sehingga aku tidak menjadi orang yang lalai dan patah semangat. Aku kemudian berkata kepada diriku sendiri, apakah selama ini kamu hanya memperturutkan hawa nafsu? Apakah engkau menulis hanya karena ingin disebut sebagai penulis? Apakah engkau berceramah hanya karena ingin disebut seorang mubaligh? Apakah engkau melangkah ke suatu tempat hanya karena ingin melampiaskan syahwatmu? Apakah diammu, biacaramu, gerak-gerikmu hanya ingin memperturutkan hawa nafsu? Atau karena benar-benar ingin meraih ridho Allah Swt.?Sahabatku, ketika kita fokus dalam meraih ridho Allah, maka kita akan mendapatkan hikmah yang sangat melimpah. Hati kita telah siap menerima banyak sekali nasihat. Karena pekanya mata hati, kita pun menangis ketika mendengarkan nasihat. Hati kita sebening embun, sejernih air yang terus mengalir. Kita menjadi lebih mudah melihat apa yang ada di dalamnya. Ada kotoran sedikit saja, kita pun segera membuangnya. Mari kita menekan syahwat kita dengan cara tidak memperturutkan hawa nafsu kita, agar ia tidak bergerak liar. Kita hanya menjadi orang yang bingung dan tersesat jika kita memperturutkan hawa nafsu kita.

Bernafas diruang hampa

By: agussyafii
Suatu hari sekitar jam dua siang, tiba-tiba datang seorang perempuan muda sekitar usia 30 tahun, datang ke rumah Amalia. Dari email yang saya terima awalnya dirinya mengaku seorang mahasiswi. Setelah berkenalan akhirnya dia mengaku bukan mahasiswi namun seorang ibu rumah tangga. Setelah ditanyakan apa maksud kedatangannya, dengan terbata-bata dan berlinangan air mata ia mengatakan bahwa hampir saja ia bunuh diri. 'saya bagai bernapas diruang hampa..mas' tuturnya.Menurut penuturannya, pagi itu dirinya sedang kusut fikiran dan saking kalutnya ia bermaksud bunuh diri Pada saat itu aliran listrik di lingkungan tempat tinggalnya sedang mati, dan ketika baygon sudah dituang ke gelas, ketika sedang dipegang untuk diminum, tiba-tiba listrik menyala dan televisi langsung berbunyi. Seperti diatur sutradara, suara di ternyata berisi siaran pengajian dari seorang ustadz dalam ceramahnya menyebutkan dosanya orang bunuh diri.Katanya, dirinya menjadi tersentak kaget dan langsung timbul kengerian serta takut melihat gelas yang sudah dituangi baygon. Secara reflek dirinya itu kemudian lari keluar rumah tanpa ingat mengunci pintu dan langsung naik metro mini yang kebetulan sedang berhenti, juga tanpa mengetahui entah mau ke mana. Tanpa disadarinya kendaraan itu menuju ke arah ciledug. Maka diniatkan untuk mampir ke Rumah Amalia.Dari penuturannya dapat disimpulkan bahwa problem kejiwaan sang ibu merupakan problem perkawinan, problem hubungan interpersonal suami dan isteri. Mereka telah menempuh bahtera rumah tangga selama delapan tahun, belum dikaruniai keturunan. Ekonomi rumah tangga mereka relatif tercukupi, terbukti bahwa mereka telah memiliki rumah yang layak huni, suaminya bekerja di perusahaan swasta dengan gaji yang mencukupi. Isterinya, meskipun pernah mengecap pendidikan tinggi sampai sarjana muda tetapi tidak bekerja. Praktis setiap hari kerja, isterinya hanya tinggal sendirian, sementara suami pulang kerja sekitar jam enam-tujuh sore.Barangkali pasangan suami isteri itu sudah sangat merindukan keturunan, tetapi diantara mereka tak pernah secara serius membicarakan problem itu. Sang isteri adalah tipe perempuan yang sangat setia dan percaya kepada suami. Menurut ceriteranya selama delapan tahun hidup sebagai suami isteri tidak pernah cekcok. Sang isteri meski harus selalu sendirian di rumah setiap hari pada jam-jam kerja suaminya, tetapi kepercayaan dan kesetiaannya kepada suami membuatnya tetap tenang. Rasa percaya diri dan ketenangan isteri antara lain diperkuat oleh sejarah masa lalu, ialah bahwa sang suami adalah mahasiswa yang dahulu kost di rumah orang tuanya, dan ketika kiriman biaya kuliah terputus dari kampungnya di luar Jawa, orang tua sang ibu itu kemudian menolong membiayai kuliahnya sampai selesai dan akhirnya diambil menantu.Tanpa ada tanda-tanda mencurigakan, tiba-tiba suaminya menjadi acuh, dan sering tidak menyentuh kopi dan makanan yang disediakan oleh isteri yang setia itu. Ia berusaha mencari tahu problem apa yang sedang mengganggu suaminya, samar-samar terdengar berita bahwa suaminya pacaran dengan perempuan lain sekerja di kantor. Tetapi setiap ditanyakan, suaminya diam membisu, semakin ditanya semakin membisu. Sang isteri sebagai orang yang selalu berfikir positif tentang suaminya, masih belum percaya bahwa suaminya ada main dengan perempuan lain, tapi didiamkan oleh suami selama seminggu merupakan beban yang sangat berat, apa lagi di rumahnya yang cukup besar itu memang tidak ada orang lain yang bisa diajak bicara. Ketika kebisuan suami mencapai hari yang ke lima belas, kekalutan fikiran itu tak tertanggungkan. Ia tidak tahu harus apa, karena selama ini hatinya tertumpah seluruhnya untuk suaminya. Di diamkan suami adalah kiamat baginya. Kekalutan fikiran dan perasaannya membuatnya lupa siapa dirinya dan untuk apa ia hidup. Dunia terasa gelap, dan kaki tak bisa lagi menginjak bumi. Pada hari ke lima belas itulah, ketika jiwanya tak mampu lagi menanggung derita didiamkan, ia mengambil keputusan untuk menyudahi problemnya dengan meminum baygon. Untunglah suara televisi yang tiba-tiba terdengar setelah listrik di rumah menyala mengembalikan kesadarannya, dan menyelamatkannya dari mati sia-sia.Dari penuturan yang disampaikannya itu sambil terisak-isak menangis tetapi lancar, nampak jelas bahwa penyebab kekalutan fikiran itu lebih banyak disebabkan oleh kapasitas jiwanya yang sempit untuk menampung derita. Ia termasuk tipe perempuan yang lugu, halus perasaannya dan tak pernah berfikir negatif pada suaminya. Baginya suami adalah segalanya yang tak mungkin melakukan sesuatu yang menyakiti hatinya. Jika samar-samar mendengar issu minor tentang suaminya, ia lebih dahulu menepis dengan berkata dalam hati bahwa issu itu pasti tak benar. Baginya kepulangan suami, teguran sapa suami sudah merupakan bukti bahwa issu dari luar itu tidak benar. Ia lebih percaya kepada suami dibanding kepada orang lain. Ia hanya mendengar kata-kata suami dan menutup rapat kedua telinganya dari kata-kata orang lain. Hal itulah yang menyebabkan bahtera rumah tangga berjalan aman selama delapan tahun meski belum dikaruniai seorang anak.Oleh karena itu ketika suaminya mulai cuek kepadanya, ia merasa tertekan karena ia tidak memiliki jendela lain untuk berkomunikasi. Pusat perhatiannya dalam menghadapi kecuekan suaminya hanya satu, yaitu menunggu kapan kekakuan itu mencair. Ketika kecuekan suaminya meningkat menjadi membisu, perasaan tertekan itu menjadi semakin dalam, seperti balon yang selalu ditiup, menunggu meledak. Pada hari ke lima belas dari membisunya suami itulah "balon" jiwanya meledak, mencari penyelesaian dengan cara bunuh diri. Ia tidak menemukan jalan lain selain bunuh diri, karena jiwanya tidak mempunyai jendela, tidak mempunyai ventilasi, karena salurannya hanya satu yaitu kepada suami tercinta. Jika saluran satu-satunya itu rapat, maka hanya ada satu jalan keluar, yaitu meledak. Untunglah suara televisi yang tiba-tiba berbunyi 'menyelamatkannya. ' Melihat tipologi kejiwaan wanita itu maka saya menanyakan kembali sudah berapa lama suami mendiamkannya. Dengan sangat antusias ia menyebut angka lima belas, seakan angka lima belas itu adalah jumlah yang sangat besar. Mengapa angka lima belas itu dipandang sebagai jumlah yang sangat besar adalah karena dirinya itu tidak memiliki bandingan angka lain.Saya berusaha untuk mengubah cara pandangnya itu tentang ukuran besar dan kecil. Saya mengatakan bahwa lima belas hari itu waktu yang sangat pendek, sebab ada orang lain yang didiamkan suaminya sampai tiga bulan, dan setelah dilewati dengan sabar akhirnya keadaan pulih kembali seperti sedia kala. Saya mengatakan padanya agar sabar menanggung perasaan itu sampai tiga bulan, Insya Alloh nanti jalan ke luar akan datang dengan sendirinya.Rupanya, angka tiga bulan itu kemudian menjadi angin yang meniupkan harapan baginya, sehingga setelah pertemuan hari itu, ia sering melaporkan perkembangan hubungannya dengan suaminya kepada saya melalui surat. Ia selalu menghitung hari-hari yang dilewatinya, dan dengan cemas menunggu habisnya waktu tiga bulan itu. Saya tahu bahwa tidak ada jaminan setelah tiga bulan itu kebisuan suaminya akan mencair, tetapi kurun waktu itu sekurang-kurangnya memberikan peluang kepada perempuan itu untuk melihat dunia lain, bahwa dalam hidup itu banyak kemungkinan, ada pertemuan, ada perpisahan, ada pertemuan kembali, ada juga pertemuan dengan yang baru dan sebagainya, dan bahwa kesemuanya itu mengandung hikmah asal bisa memetiknya. Ia harus bisa melihat bahwa hidup itu bukan hitam putih, tetapi berwarna-warni.Rumah tangga pasangan itu akhirnya tidak dapat diselamatkan, tetapi diri sang ibu itu dapat menerima kenyataan. Setelah ia berpindah kota dan telah berkeluarga kembali. 'alhamdulillah, sekarang saya menjadi lebih baik Mas Agus syafii. Saya lebih bisa mendekatkan diri saya kepada Alloh SWT dan akhirnya saya menemukan laki2 yang sholeh.' tuturnya dalam email. 'Dan saya telah memiliki satu putri yang cantik. Kami keluarga bahagia.
'Wassalam,agussyafii

cinta itu keiklasan

By: agussyafii

Cinta terkadang membutuhkan keikhlasan menerima. keikhlasan dalam cinta menempatkan diri kita ke dalam diri orang lain. Memahami segenap perasaan dan keinginannya. Itulah yang juga terjadi pada diri seorang pemuda yang baru pulang bekerja di Arab. Pemuda itu menghubungi ayah dan ibunya yang berada dikampung.'Ayah, ibu..saya akan pulang.' katanya.'Syukurlah nak..ayah & ibu berbahagia.' jawab kedua orang tuanya.'Tapi bu..' 'Tapi apa nak?'tanya ibunya.'Saya akan membawa pulang teman. Teman ini mengalami kecelakaan kerja. Kaki dan tangannya patah. Bolehkah saya membawa ibu?' Kata pemuda itu.'Kami turut berduka nak atas peristiwa itu, mungkin kita bisa membantunya untuk mendapatkan tempat tinggal yang layak untuknya.' jawab ayahnya.'Tidak ayah, saya ingin dia hidup bersama kita.'jawab pemuda itu.'Sudahlah, cepatlah pulang. Kami, ayah dan ibumu sudah rindu pada dirimu nak..urusan yang lainnya nanti kita urusan setelah engkau tiba dikampung halaman.' jawab ayahnya.'Setelah pembicaraan itu, seminggu kemudian ayah dan ibunya dikampung mendapatkan kabar dari polisi di jakarta bahwa putranya meninggal dunia akibat kendaraan yang ditumpanginya mengalami kecelakaan. Kedua orang tua itu langsung ke Jakarta diantar ke kamar jenazah untuk mengindentifikasi jenazah anaknya. Mereka mengenali dengan jelas wajah putranya namun betapa terkejutnya mereka, jenazah putranya hanya dengan tangan sebelah dan kaki sebelah. Wassalam,agussyafii